Tuesday, November 30, 2010

Terobosan Baru ''Orang Buta kini bisa melihat''



New South Wales -
Sebuah simulasi
baru National ICT
Centre for
Excellence (NICTA)
sukses memberi
harapan bagi pasien untuk bisa melihat
kembali melalui
mata bionik.
Mikrochip yang
dikembangkan
Bionic Vision
Autralia, University
of New South Wales dan NICTA ini akan membantu
memulihkan
penglihatan orang yang memiliki
penyakit retina.
Penyakit ini
menyebabkan
kondisi di mana
photoreceptors
atau sel rentan
cahaya di retina
memburuk, bahkan bisa menyebabkan
kebutaan. Saat
mikrochip ditanam
di belakang mata, cahaya yang masuk
melalui
photoreceptors
yang rusak akan
distimulasikan
mikropcip ke sel-sel syaraf pusat. Kemudian, gambar
diproyeksikan
syaraf optik, dan
pada lapisan
korteks luar,
cahaya akan
diinterpretasikan. Seperti dikutip dari New Scientist,
sistem ini
menggunakan
kamera untuk
mendeteksi cahaya dan mengirimkan
feed menyerupai
video ke prosesor
yang akan
mengaktifkan
elektroda pada
mikrochip.
Elektroda ini
menstimulasi sel
retina agar
menghasilkan
penglihatan yang
lebih baik. Generasi
pertama mikrocip
ini terdiri dari 98
elektroda,
sementara model
keduanya terdiri
dari 1.000 eletroda.
Tapi menurut Brian Mech dari Second Sight, pembuat
microchip serupa,
menyatakan bahwa jumlah elektroda
tak terlalu
berpengaruh.
Terkadang,
mikrochip dengan
elektroda sedikit
dapat
mengaktifkan lebih banyak sel retina dan bisa melewati syaraf.
Tim peneliti akan
mulai melakukan
percobaan pada
pasien dengan
model pertama
pada 2013
mendatang. Untuk saat ini, generasi
kedua mikrochip ini akan masuk tahap uji biocampability.
“Melalui
implantasi ini,
diharapkan orang buta bisa melihat kembali untuk pertama kalinya,
”kata Bionic Vision Australia.

No comments:

Post a Comment